Senin, 05 November 2012

KONSEP DASAR KELAINAN PRESENTASI DAN POSISI



       Malposisi merupakan posisi abnormal dari vertex kepala janin (dengan ubun-ubun kecil sebagai penanda) terhadap panggul ibu. Malpresentasi adalah semua presentasi lain dari janin selain presentasi vertex. Janin dalam keadaan malpresentasi dan malposisi sering menyebabkan partus lama/partus macet.

PRESENTASI PUNCAK KEPALA
       Pada persalinan normal, kepala janin pada waktu melewati jalan lahir berada dalam keadaan flexi. Dalam keadaan-keadaan tertentu flexi kepala tersebut tidak terjadi, sehingga kepala dalam keadaan deflexi. Bergantung pada derajat deflexinya maka dapat terjadi presentasi puncak kepala, presentasi dahi atau presentasi muka. Presentasi puncak kepala atau disebut juga presentasi sinsiput. Terjadi apabila derajat deflexinya ringan. Sehingga ubun-ubun besar merupakan bagian terendah. Presentasi dahi, bila derajat defleksinya lebih berat, sehingga dahi merupakan bagian yang paling rendah. Presentasi muka bila derajat defleksinya maksimal, sehingga muka janin merupakan bagian yang terendah.
       Pada umumnya presentasi puncak kepala merupakan kedudukan sementara, yang kemudian akan berubah menjadi presentasi belakang kepala. Mekanisme persalinannya hampir sama dengan posisi oksipitalis posterior persistens, sehingga keduanya sering kali dikacaukan satu dengan yang lainnya. Perbedaannya ialah : pada presentasi puncak kepala tidak terjadi fleksi kepala yang maksimal, sedangkan lingkaran kepala yang melalui jalan lahir adalah sirkumferensia frontooksipitalis dengan titik perputaran yang berada dibawah simfisis ialah glabella.

 A.  Diagnosis

       Pada pemeriksaan dalam didapati UUB paling rendah dan berputar kedepan atau sesudah anak lahir caput terdapat didaerah UUB
       Dalam memimpin partus, kita harus sabar menunggu sambil mengobservasi, karena kira-kira 75% dapat lahir spontan. Untuk menolong perputaran, ibu tidur miring kearah punggung anak. Bila ada indikasi dapat ditolong dengan ekstraksi forsep atau vakum.

B. Etiologi
1. Kelainan panggul
2. Kepala berbentuk bulat
3. Anak kecil/mati
4. Kerusakan dasar panggul